Ely Sugigi Marahi Anaknya di Depan Kamera dan Para Wartawan

Ely Sugigi Marahi Anaknya di Depan Kamera dan Para Wartawan

Perseteruan yang terjadi antara Ely Sugigi dan Ulfi kini nampaknya semakin memanas.

Hal tersebut lantaran Ulfi yang merasa tak merestui hubungan mamanya dengan Irfan Sebastian.

Pasalnya perbedaan usia Irfan dan Ely yang cukup jauh membuat Ulfi khawatir jika sang mama hanya dimanfaatkan.

Ulfi pun sempat mengancam untuk membunuh Irfan jika dirinya berniat buruk pada keluarganya.

Tentu sikap Ulfi tersebut membuat Ely kecewa.

Saat diundang ke sebuah acara yang sama, Ulfi memilih untuk banyak diam.

Ely dan Ulfi juga sempat saling memaafkan dan berpelukan.

Namun ketika acara tersebut selesai, dan para awak media meminta Ely dan Ulfi untuk wawancara, hal berbeda justru terjadi.

Dilansir dari akun Instagram Ratu Gosip, Selasa (27/2/2018).

Ely justru memarahi Ulfi didepan para wartawan dan kamera yang tengah merekam wawancara mereka.

Ibu dua anak tersebut mengingatkan kembali perjuangan yang telah ia lakukan untuk Ulfi dan kakaknya.

Ulfi yang dimarahi oleh sang mama hanya bisa terdiam dan menahan tangis.

Tentu sebagais eorang anak, Ulfi merasa malu karena dimarahi di depan umum.

Ely Sugigi Marahi Anaknya di Depan Kamera dan Para Wartawan

Melihat cara Ely memarahi Ulfi, komentar pun berdatangan.

Tak sedikit netter yang justru merasa kasihan terhadap Ulfi.

@zeinfitriani, “Kesian anaknya dimarahin depan penduduk se Indonesia Raya.”

@vikkaazhari, “Kasian muka anaknya nahan nagis gt. Gak ngerti bgt jd orng tua..ngertiin anak orng mah jgn cari kepuasan sendiri.”

@riska0403iriany, “Yaelah si mpok mlh bikin drop anak ini mah, gak kasian mpok sm anak2 apa yaaa.. Dia begitu krn dia gak mau ibunya tersakiti lg….. Tp mak nya malah kgk paham…”

@vinitahananda, “dr raut muka ulfi sbnrnya dia sedih bgt lah dblgin empoknya didpn wrtwan. Behh,nmnya anak tu syg sm ibu. tp ibunya dibutkan oleh cinta brondong.”

Sumber berita Ely Sugigi Marahi Anaknya di Depan Kamera dan Para Wartawan: style.tribunnews.com

%d blogger menyukai ini: