Polisi Menghina Anggota TNI yang Gangguan Jiwa di Hukum

Polisi Menghina Anggota TNI yang Gangguan Jiwa di Hukum

Seorang anggota polisi bernama Rico Ratulangi asal Maluku dihukum setelah mengunggah postingan yang dianggap menghina TNI. Postingan yang ia unggah ke dalam akun media sosialnya ini juga mendapat kecaman karena dianggap tidak berempati.
Dalam postingannya, Rico mengunggah sebuah screen capture berita tentang anggota TNI, Serda Wira Sinaga, yang ditahan karena memukul seorang polisi. Peristiwa yang terjadi di Pekanbaru ini viral dan membuat TNI meminta maaf. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo juga menyebut Wira mengalami gangguan jiwa dan dihukum dengan masuk sel, tangan dan kakinya diborgol.
Rico mengunggah foto Wira Sinaga dengan tambahan caption yang dianggap menghina.
“Gila kok dipiara, kambing dipiara biar gede!” begitu caption Rico.
Postingan ini kemudian di-screen capture oleh akun Instagram @mahadewi161 yang menyayangkan tindakan tidak empati dari sang polisi.
“Keterbelakangan mental itu sebuah hal yang tidak diinginkan bagi semua manusia. Siapa sih yang mau? Siapa sih yang pengen melihara?” tulis akun mahadewi161.

Keterbelakangan mental itu sebuah hal yang tidak di inginkan bagi semua manusia. Siapa sih yang mau ?? Siapa sih yang pengen melihara ?? @RATULANGIRICO Ini malah bilang "GILA KOK DI PELIHARA". Punya otak gak sih ?? Lupa ya ? yang mulai duluan itu satu intern dgn mu. . . Kalo kamu dengan mudah nya nyocot se enak jidat ke dia, saya jg boleh dong.. Btw pose lu alay, kek cewek. Gada gagah2 nya. Asli. Pangkat gak seberapa, laga nya YALORD ?????. Masih nyuci mobil komandan pun ??? . . Polisi alay ? @RATULANGIRICO Polisi alay ? @RATULANGIRICO Polisi alay ? @RATULANGIRICO Polisi alay ? @RATULANGIRICO Polisi alay ? @RATULANGIRICO Polisi alay ? @RATULANGIRICO Repost @sorotanrakyatofficial ? @mahadewi161

A post shared by ???°M̲̅ўː̗̀ D̳̿ίησśαυяυš°??? (@mahadewi161) on Aug 15, 2017 at 12:57am PDT

Sontak postingan ini langsung mendapat respons dari netizen. Mereka mengecam tindakan Rico yang tidak berempati dan dianggap menghina TNI.
Atas tindakannya ini, Rico pun mendapat hukuman dari kepolisian tempatnya bekerja. Ia juga mendatangi markas TNI bersama sang ayah dan meminta maaf di hadapan anggota TNI.

Polisi Menghina Anggota TNI yang Gangguan Jiwa di Hukum

“Saya minta maaf atas perbuatan yang saya lakukan di media sosial, terima kasih,” begitu ucap Rico.
Kisah kekerasan anggota TNI ke Polantas sendiri terjadi di Pekanbaru, Riau, pada Kamis (10/8). Serda Wira Sinaga melakukan pemukulan kepada Bripda Yoga di tengah jalan dan mengundang perhatian warga. Videonya pun viral di mana-mana.
Aksi ini sendiri langsung direspons oleh pihak TNI yang kemudian melakukan pemeriksaan kepada Serda Sinaga. Bahkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, meminta maaf atas insiden itu.
Sayangnya, insiden yang sudah selesai ini kembali memanas setelah Bripda Rico mengunggah postingan yang tidak pantas.

Sumber berita Polisi Menghina Anggota TNI yang Gangguan Jiwa di Hukum : Kumparan.com