Setya Novanto Pernah Jadi Model dan Bergelar Pria Tampan Surabaya

Setya Novanto Pernah Jadi Model dan Bergelar Pria Tampan Surabaya

Jakarta – Beberapa fakta tentang Setya Novanto yang terjerat pengadaan KTP Elektronik, ini banyak diunggah banyak media. Salah satunya adalah gelar Pria Tampan se-Surabaya. Ya, Setya Novanto pernah menjajal dunia model, dan di usia 21 terpilih menjadi Pria Tampan Surabaya tahun 1975.

Sang istri, Deisti Astriani Tagor, dalam wawancara “Setya Novanto Menjawab – AIMAN (Bag 5) yang diunggah di YouTube pada 11 Juni 2017, lancar menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan.

Salah satunya adalah gelar Pria Tampan Surabaya yang diberikan pada Setya Novanto pada 1975. Deisti membenarkan bahwa suaminya pernah dinobatkan sebagai pria tertampan di kota Surabaya.

Ketika ditanya apakah masih ada sisa-sisa ketampanan meski sudah lebih dari empat dekade berlalu, Deisti menjawab, “Masih dong. Buat saya masih.”

Setya Novanto Pernah Jadi Model dan Bergelar Pria Tampan Surabaya

Perempuan yang rambutnya digerai itu tertawa, begitu pula dengan suaminya. Setya menimpali, “Tertampan di rumah maksudnya.”

Dalam wawancara itu, Deisti dan Setya yang kompak memakai baju berwarna putih itu juga ditantang untuk menjawab kuis di mana mereka harus memilih satu di antara dua pilihan.

Saat ditanya pilihannya antara kejujuran dan kesuksesan, Setya memilih kejujuran. Istrinya pun mengamini, bahkan Setya menambahkan “Gimana, istri saya yang paling tahu,” yang disambut tawa Deisti.

“Kalau sukses itu biasa ya, banyak orang dapat meraih kesuksesan. Tapi untuk kejujuran dan mendapatkan kesuksesan itu sesuatu. Jadi, pastinya itu mesti usaha yang keras tapi kalau memang kita modal awalnya dengan kejujuran semuanya pasti lebih mudah kita jalani.”

Setya Novanto menambahkan, keberhasilan juga datang berkat istri yang selalu memberikan motivasi dan semangat. Deisti disebut kerap memberi masukan kepadanya.

“Waduh bukan sering lagi (kasih masukan), saya rasa pidato saya dengan pidato istri saya lebih pintar istri saya,” seloroh dia.

Tempo.co

%d blogger menyukai ini: